Tempoyak asam durian khas Jambi

Baca Juga


Durian bukan hanya sekedar santapan buah yang langsung bisa dinikmati, namun dapat pula di olah menjadi berbagai makanan lezat tanpa menghilangkan rasa dan aroma khas yang dimiliki.

Bagi masyarakat Melayu di wilayah Sumatra dan Kalimantan, durian biasa mereka olah menjadi hidangan pendamping nasi, yang biasa disebut dengan tempoyak. Tempoyak adalah jenis makanan dari bahan dasar buah durian fermentasi, yang diolah menjadi sambal, campuran pais atau pepes ikan.

Untuk menghasilkan rasa asam dan aroma yang sangat lezat, proses fermentasi dilakukan selama tiga hingga enam hari.
Akan lebih lezat lagi jika bahan dasar yang di gunakan adalah bahan daging durian lokal yang bermutu baik dan manis.

Selain nikmat, tempoyak juga memiliki kandungan gizi yang cukup banyak, seperti air, karbohidrat, lemak, protein, serta, energy, vitamin B1, vitamin B2, vitamin C, kalium, kalsium, dan fosfor.

Cara membuat tempoyak tidaklah sulit. Siapkan durian yang matang, utamakan buah durian lokal agar dapat menghasilkan rasa yang lezat, karena tidak terlalu banyak mengandung air dan gas.
Pisahkan daging durian dari bijinya, masukkan sedikit garam untuk memberi rasa asin pada daging durian, tanpa menghilangkan rasa aslinya, kemudian aduk hingga merata,
Lalu masukan semua bahan ke dalam tempat lalu tutup, menutup nya jangan terlalu rapat, beri lubang kecil agar kadar gas hasil permentasi nya bisa keluar, jika di tutup terlalu rapat kemungkinan saat di buka akan mengeluarkan gas dan berakibat tempoyak nya akan berhamburan keluar, dan terkadang wadah tempat penyimpanan bisa juga meledak, karna tekanan gas yang ada di dalam wadah tersebut, setelah selesai diamkan selama tiga hingga enam hari.
Dan tempoyak siap untuk diolah.

Membuat gulai tempoyak ikan.


Bahan-bahan.

1 ekor ikan nila segar ukuran sedang(bisa diganti ikan patin, ikan gabus atau ikan air tawar lainnya)
200 gram tempoyak (durian yg di fermentasi)
1 ruas kunyit.
10 biji cabe merah keriting.
1 sendok makan garam kasar.
2 siung Bawang putih.
4 butir Bawang merah.
2 sendok makan gula.

Haluskan semua bumbu nya.
Lalu campurkan tempoyak dan ikan nya,
Aduk sampai rata, tambahkan air secukup nya lalu di masak sampai matang,
Tambahkan garam atau gula sesuai selera.

Gulai ikan tempoyak siap di hidangkan.

Jika ingin ikan nya di pepes,
Bumbu dan bahan nya sama saja,
Cuma beda nya jika di pepes, ikan bumbu dan tempoyak di aduk sampai rata, jika sudah rata bungkus pakai daun pisang, lalu di panggang dengan menggunakan bara api saja, semakin lama semakin bagus.

Masih ada banyak lagi masakan yg menggunakan bahan tempoyak.

Itulah masakan khas daerah jambi,
Namun tempoyak bukan saja ada di jambi saja,
Pada umum nya masyarakat melayu pasti mengenal atau suka yang nama nya tempoyak, palembang, kalimantan, atau masyarakat melayu lainn nya.
Bahkan Malaysia pun juga ada tempoyak.
Share:

7 komentar:

  1. Eh, aku sampe sekarang belum pernah nyoba tempoyak. Kapaaan gitu pengen nyoba bikin ah.

    BalasHapus
    Balasan
    1. Di coba saja dulu sedikit, karna ada juga sebagian orang yg alergi terhadap asam durian tersebut

      Hapus
  2. Di jombang jawa timur kira2 ada gak ya? jadi pingin..

    BalasHapus
    Balasan
    1. Di buat aja dulu mas tempoyak nya.. buat sedikit dulu untuk percobaan

      Hapus
  3. Wah terima kasih kak informasinya tentang cara pembuatannya

    BalasHapus

Silahkan tinggalkan komentar Anda yang sesuai dengan pokok bahasan.

Diharap tidak menggunakan akun G+

Pendukung

Artikel Populer

 
Back to Top