Sehari tanpa gadget dan internet mampukah

Baca Juga

Sudah tidak bisa di pungkiri lagi jika gadget dan internet tidak bisa di pisahkan dari diri kita,
Saya pernah berpikir apakah kita mampu jika hidup sehari saja tanpa menyentuh gadget atau internet.

Saya pernah mencoba nya,
dan itupun karna terpaksa...,
Mengapa saya katakan terpaksa...?,
Karna seharian lampu di tempat saya padam alias mati, dan malam nya saya lupa ngecas,
Alhasil pagi nya
Lampu mati seharian.
Selama seharian penuh hidup ini tidak menentu dan nano- nano banget,coba cari kesibukan lain atau mengerjakan sesuatu sambil menunggu sore, berharap sore nya lampu sudah menyala,
Tapi yang di harapkan sampai tengah malam lampu tidak kunjung nyala, alhasil sampai pagi nya lagi baru lampu nya menyala, jadi lengkap sudah sehari semalam hidup tanpa internet dan ponsel.

Dari pagi sampai malam, di mana saja, kita selalu “dekat” dengan smartphone. Setiap saat, termasuk ketika sedang makan, kita sulit melepaskan ponsel dari genggaman. Sampai saat ini para ahli masih pro-kontra apakah kondisi tersebut bisa digolongkan ke dalam kategori kecanduan atau sekadar penggunaan yang berlebihan saja.

Dilansir WebMD, sebuah studi yang dilakukan sejumlah peneliti di Harvard Business School dan melibatkan 1.600 manajer dan profesional, menemukan bahwa:

70% mengatakan setiap jam mereka mengecek smartphone
56% mengecek smartphone satu jam sebelum tidur
48% mengecek smartphone sepanjang weekend, termasuk hari Jumat dan Sabtu malam
51% mengatakan saat berlibur selalu mengecek smartphone
44% mengatakan bahwa mereka akan merasakan kecemasaan jika smartphone mereka hilang dan tidak bisa menemukannya.

Sekarang ini dengan adanya kemudahan memiliki gadget dan kemudahan akses internet. Semua orang bisa berkarya dan mengembangkan teknologi yang kita miliki menjadi lebih maju. Lalu apakah dengan maju nya teknologi akan membuat kita menjadi manusia yang lebih baik kedepannya? Apakah kita akan semakin bergantung dan menjadi orang individualis? Pertanyaan-pertanyaan ini lah yang mungkin ada di benak kita.

Lalu apa manfaat bagi tubuh jika kita mampu mengurangi menggunakan gadget barang satu hari saja setiap minggu nya.

mengurangi penggunaan gadget
Mengubah susunan otak.

Dilansir dari dailymail.co.uk, menurut Susan Greenfield, gadget membuat kita menghadapi krisis yang belum terjadi sebelumnya. Krisis ini terjadi menembus hati dan kepala kita. Krisis ini juga yang dapat membentuk kembali bagaimana kita berinteraksi satu sama lain, mengubah apa yang membuat kita bahagia, dan mengubah kapasitas kita untuk mencapai potensi penuh kita sebagai individu. Dan ini semua disebabkan oleh satu fakta sederhana: otak manusia, organ yang paling sensitif, yang berada dalam bahaya dari dunia modern.

Satu fakta penting yang harus kita ketahui bahwa otak bukanlah organ yang tidak berubah seperti yang selama ini kita bayangkan. Tidak hanya berkembang, berubah dan dalam beberapa kasus menyedihkan, pada akhirnya memburuk dengan umur yang semakin tua. Otak juga terbentuk kembali melalui apa yang kita lakukan padanya, dan dengan pengalaman yang kita lalui di kehidupan. Ketika disini tertulis “terbentuk ulang”, artinya bukan secara kiasan saja, namun benar-benar terjadi bahwa otak kita dapat terbentuk ulang, dalam tingkat mikro seluler. Wah ngeri ya, ternyata ini salah satu alasan mengapa kita harus mengurangi penggunaan gadget kita.